Minggu, 24 Juli 2011

Kecupan yang tertinggal

Ada kecupan kecil
Tercuri, tanpa tersadari, tanpa terduga.
Saat sadar… meninggalkan kejut sendiri
Ahhh…aku menyayangimu karena Allah, InsyaAllah


Belum genap sebulan rasanya, berada ditengah keriuhan mereka, ceria, rajukan, teriakan bahkan pertengkaran ciptaan mereka menjadi pengiring ditiap harinya. Satiap hari akan ada cerita berbeda yang bergema didinding memori, meminta ruang untuk diletakkan dibagian yang tersimpan lebih lama.

Sekolah ini memberi banyak warna yang berbeda, disini saya belajar banyak hal, belajar menemukan satu rasa yang belum pernah saya temukan sebelumnya. Walaupun ditiap harinya bertemu, tetap saja memberi pelajaran baru yang berbeda, memberi tawa baru direlung hati. Melihat bagaimana mereka tersenyum selalu saja memberi kekuatan baru ditiap penat yang ditinggal oleh malam, dan betapa ajaibnya senyum mereka, karena hanya dengan itu semangat akan bertumbuh kembali.


Ada kisah baru yang berbeda hari ini, mungkin hal yang paling tidak pernah kubayangkan akan terjadi ditengah-tengah kesibukan belajar mengajarku. Disaat semua siswa antrian sambil rebutan bersalaman untuk pulang, tiba-tiba saja ada kecupan kecil, cepat, tak pernah terduga mendarat di pipi kiriku. Dan sang pemberi kecupan hanya nyengir kecil saat pandangan kuarahkan padanya, ah tahukah kau gadis kecil, ada tangis yang ingin jatuh saat melihat senyum setengah nyengir itu, ada bahagia membuncah dalam dada karena sesak haru betapa tulus rasa yang kau tawarkan untuk kugenggam.

Apalagi yang membahagiakan bagi seorang guru, ketika siswanya menaruh rasa sayang demikian besar? apalagi yang membuatnya ingin mundur jika menatap wajah harap mereka meminta untuk diajar?...terima kasih nak, karena kalian mengajarkan banyak hal pada ibu…

Ya Rabb…diujung senja ini, kukalungkan do’a untuk mereka, untuk tunas-tunas bangsa kami, agar bahagia selalu mengiringi langkahnya, agar senyum tak pupus dari wajah polosnya, dan agar kami mampu menjadi seorang pendidik, kakak, saudara bahkan ibu yang dapat diteladani oleh mereka…aaaamiin


Diselesaikan…
Bogor, 14 Maret 2011

Tidak ada komentar: